Surabaya boleh berbangga karena kapolwitabes Kombes Anang Iskandar beserta jajarannya, berhasil mencetuskan ide sekaligus menjadi pioneer yang pertama untuk nasional bahkan satu-satunya di Dunia untuk SIM corner. Yaitu pelayanan perpanjangan SIM di pusat-pusat perbelanjaan. Diresmikan pertama kali di Atrium Plaza Tunjungan 1 pada tanggal 14 Desember 2007 oleh Irjen Polisi Herman Suryadi Sumawiredja Kapolda Jatim. Sambutan masyarakat sangat baik pada hari pertama saja sudah ada 71 pemohon.
SIM corner ini juga mendapat rekor MURI untuk inovasi pelayanan publik pada tanggal 24 April 2008 dan juga mendapatkan sertifikat ISO 9001:2008 untuk manajemen mutu. Luar Biasa. Sebuah inovasi yang tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat. Dan lebih mendekatkan polisi terhadap masyarakat sekaligus menaikkan citra polisi.
Alhamdulillah siang tadi saya sempat mencoba layanan SIM corner di PTC Pakuwon Surabaya. Menempati semacam ruangan kecil 3x5 meter dengan tulisan biru putih yang sparkling. Saya ditemani istri hanya diwajibkan membawa fotokopi KTP dan SIM lama. Dengan urutan sebagai berikut :
POS REGISTRASI
Diterima oleh mbak-mbak Polwan yang lumayan good looking hehe.. disuruh menyerahkan fotokopi KTP dan SIM yang lama. Ditarik 45 rb rupiah untuk Asuransi (30rb) dan Pemeriksaan Kesehatan (15rb). Setelah itu diberi map biru untuk diserahkan ke Pos Voucher Bank
POS VOUCHER BANK
Enggak tau maksudnya apa. Tapi yang jelas untuk biaya pengurusan. Diterima oleh kali ini mas2 dan ditarik 80 rb rupiah. Masnya langsung online dengan bank. Artinya setelah saya membayar lalu keluar semacam nota seperti bila kita membayar pakai debet di kasir. Setelah itu disuruh untuk mengisi formulir.
POS ASURANSI
Sambil menunggu mengisi formulir, KTP saya dipinjam oleh bapak2 petugas asuransi untuk kemudian diketik dengan untuk karcis jaminan asuransi
POS PENGISIAN FORMULIR
Sambil berdiri, mengisi formulir sambil nyontek2 contoh yang sudah ditulis besar-besar.
POS REGISTRASI LAGI
Diserahkan lagi kemudian datanya diinput di computer. Saya disuruh menunggu sebentar
POS PEMOTRETAN
Dipotret enggak boleh memakai kacamata dengan latar belakang lambang kepolisian. Di pos ini juga direkam sidik jari dan tanda tangan. Sesaat setelah pengambilan gambar saya disuruh mengecek kebenaran datanya. OK lalu disuruh menunggu sebentar
PRINTING
Kartupun dicetak di sebuah alat dan sim salabim kartu SIM saya yang baru pun jadi ^^
Semua proses hanya memakan waktu sekitar 15-20 menit dan di ruangan itu sudah lengkap ada 2 orang polwan, 2 orang polisi dan 4 petugas admin dan asuransi. Jadi semacam pelayanan satu atap. Menyenangkan karena bisa sambil berbelanja atau makan di mall. Buat Kepolisian, untuk yang satu ini saluuuuuuut! Semoga bisa lahir inovasi-inovasi jenius lainnya
Gresik, 16 Maret 2011
Astu Anindya Jati
www.genioinspira.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar